Pada hari Senin 16 September 2019, Aliansi untuk Reformasi KUHP di Yogyakarta dan beberapa individu menyuarakan pembahasan ulang Rancangan KUHP yang memihak dan melindungi rakyat.
Bertempat di Gedung DPRD DIY, masa aksi melanjutkan orasinya hingga depan Gedung Agung. Mereka menuntut pembahasan ulang RKUHP agar tetap berpihak pada rakyat.
Pengesahan Rancangan KUHP sudah di depan mata. Warisan pemerintah kolonial Hindia Belanda ini tidak berpihak pada kelompok marjinal dan rentan, khususnya perempuan, anak, ODHA, minoritas (agama, kepercayaan, gender, identitas berbeda), dan masyarakat adat. Selain memberangus demokrasi, Rancangan KUHP juga berpotensi mengancam program pemerintah untuk mensejahterakan rakyat, utamanya akses terhadap lingkungan yang layak dan sumber daya, kesehatan, dan pendidikan.
#TOLAKRKUHPNGAWUR
Lihat video aksi disini Aksi Tolak RKUHP Ngawur Yogyakarta