Lagi, Warga Pesisir Kulonprogo Sandera Mobil

Jum’at, 04 Februari 2011 16:16:43
Sumber : Harian Jogja

KULONPROGO: Warga di kawasan pesisir selatan Kulonprogo kembali menyandera mobil yang dicurigai berkaitan dengan rencana kegiatan penambangan pasir besi.

Kali ini, warga menahan sebuah mobil Toyota Avansa dengan nomor polisi AB 1574 HA milik Institut Sains dan Teknologi (IST) Akprind Yogyakarta.

Menurut Ketua Rombongan, Sukandar Rumidi, kedatangan dirinya bersama tim ke wilayah pesisir adalah melakukan penelitian untuk kepentingan kampus.

“Ini murni untuk kepentingan kampus dan tidak ada kaitannya sama sekali dengan rencana penambangan pasir besi,” katanya, Kamis (3/2).

Sukandar Rumidi mengatakan, penelitian yang dilakukan untuk mengukur kandungan dan pemisahan biji besi dari pasir, yang dapat digunakan untuk membuat perkakas sederhana. “Hasilnya nanti juga bisa dimanfatkan untuk kepentingan warga, semisal, untuk menggoreng kacang,” ujarnya.

Salah satu warga, Manto mengatakan, sebelum kejadian ada beberapa warga yang menanyakan maksud kedatangan para akademisi tersebut, terlebih rombongan juga mengambil beberapa sampel pasir.

Warga yang tidak mendapat penjelasan secara gamblang mengenai rencana penelitian tersebut, kemudian emosi hingga dalam waktu singkat, ratusan warga berdatangan dan langsung mengepung kendaraan tersebut.

Suasana yang panas ini kemudian membuat sebagian warga yang emosi nekat melakukan perusakan terhadap kendaraan tersebut dengan menggores bodi mobil dan mengempeskan ban. Bahkan sesaat sebelum mobil berhasil meninggalkan wilayah tersebut, ada beberapa warga yang memecah kaca mobil. (Harian Jogja/Dasa Saputra)